会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Tren Pernikahan China Turun, Catat Angka Terendah!

Tren Pernikahan China Turun, Catat Angka Terendah

时间:2025-05-30 02:21:47 来源:quickq电脑版更新后没网 作者:时尚 阅读:625次
Jakarta,quickq CNN Indonesia--

Tren pernikahan Chinaturun. Data terbaru menunjukkan, jumlah pernikahanbaru turun sampai level terendah sejak pencatatan dimulai pada sekitar 1980-an.

Perekonomian China makin terancam akibat angka kelahiran yang menurun. Tantangan ini semakin nyata sebab jumlah pernikahan baru yang tercatat bakal turun ke level terendah.

Tren Pernikahan China Turun, Catat Angka Terendah

Tren Pernikahan China Turun, Catat Angka Terendah

Melansir dari CNN, Kementerian Urusan Sipil mencatat, ada sekitar 4,74 juta pasangan mendaftarkan pernikahan mereka pada tiga kuartal pertama di 2024. Angka ini turun sebesar 16,6 persen dari yang tercatat di periode yang sama tahun lalu yakni 5,69 juta pasangan.

Tren Pernikahan China Turun, Catat Angka Terendah

ADVERTISEMENT

Tren Pernikahan China Turun, Catat Angka Terendah

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilihan Redaksi
  • BKKBN: Tren Pernikahan Dini Menurun, Hubungan Seks Meningkat
  • 'Marriage Is Scary', Cerminan Perubahan Nilai yang Tak Melulu Negatif
  • Menteri KPK/BKKBN Duga Faktor Ekonomi Jadi Alasan Orang Malas Menikah

Serangkaian langkah pun dilakukan demi melawan tren pernikahan China turun. Negara meluncurkan berbagai program termasuk insentif finansial dan kampanye propaganda agar kaum muda menikah dan memiliki anak.

Pejabat China juga menyelenggarakan acara kencan buta, pernikahan massal, dan upaya membatasi tradisi pembayaran 'mahar' yang besar. Di daerah pedesaan, pernikahan jadi tidak terjangkau karena mahar begitu besar.

Pun sejak 2022, Asosiasi Keluarga Berencana Tiongkok telah meluncurkan program percontohan untuk 'menciptakan budaya pernikahan dan melahirkan era baru'. Mereka melibatkan puluhan kota untuk promosi nilai sosial melahirkan dan mendorong kaum muda menikah di usia yang tepat.

Akan tetapi, kebijakan ini gagal. Tren pernikahan di China tetap turun.

Kaum muda Tiongkok bergulat dengan angka pengangguran, biaya hidup tinggi, dan dukungan kesejahteraan sosial yang kurang. Sebagian menunda pernikahan dan memiliki anak, sementara sebagian lain memilih menghindarinya.

Tak hanya China, sejumlah negara juga berjuang menaikkan angka kelahiran seperti Jepang dan Korea Selatan.

(els/asr)

(责任编辑:时尚)

相关内容
  • 7 Cara Meningkatkan Energi yang Loyo, Tak Kalah Ampuh dari Kopi
  • Pekerja Rumah Tangga di Grogol Petamburan Dianiaya Anak Majikannya
  • Polisi Periksa Saksi dan Rekaman CCTV Rumah Sakit Soal Kasus Bayi Diduga Tertukar
  • 2025美国环境专业大学排名
  • 4 Cara Menghindari Kursi Tengah di Pesawat
  • qs世界艺术大学排名2025年详情
  • FOTO: HaHaHouse, Museum Tawa Pertama di Dunia yang Siap Menghibur
  • Tak Terima Disebut sebagai Penipu, Erwin Aksa Polisikan Romahurmuziy soal Pencemaran Nama Baik
推荐内容
  • Ridwan Kamil Tak Peduli Digugat Panji Gumilang: Silakan Saja, Saya Wajib Bela Umat dan Syariat
  • Menkeunya Trump Kesampingkan Turunnya Sovereign Credit Rating AS
  • Mudah Dijangkau, Pulang Kampung Carinya BRI Link
  • Polisi Tahan 10 Pelaku Pengeroyokan Sopir Bus, Salah Satunya Anggota Brimob
  • 4 Cara Menghindari Kursi Tengah di Pesawat
  • Satu Keluarga Tewas di Ciputat Tewas Diduga Lantaran Terjerat Utang Pinjol dan Judi Online