Jakarta, CNN Indonesia--Daftar Isi
- Tanda kecanduan masturbasi
- 1. Mengganggu fungsi hidup sehari-hari
- 2. Sulit dikendalikan
- 3. Muncul rasa bersalah
- 4. Mengganggu hubungan interpersonal
- Kapan perlu ke tenaga profesional?quickqiOS版
Masturbasi sering dicap sebagai aktivitas negatif. Padahal tidak sepenuhnya demikian. Dokter menilai masturbasi masih terbilang sehat jika masih dalam taraf wajar. Berikut beberapa tanda aktivitas masturbasi sudah di tahap kecanduan.
Aktivitas seksual tidak harus dilakukan bersama pasangan. Ada punsolo sexalias masturbasi yakni aktivitas seksual untuk mencapai klimaks dan kepuasan personal.
"Masturbasi sendiri adalah perilaku seksual yang normal dan sehat jika dilakukan dalam batas wajar dan tidak merugikan," kata seksolog Haekal Anshari pada CNNIndonesia.com via pesan singkat, Rabu (14/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi 5 Tanda Pria Terlalu Banyak Masturbasi, Ranjang jadi Ambyar
9 Kebiasaan yang Wajib Dihindari Sebelum Bercinta, Pasutri Wajib Catat
Tak Harus Selalu Bercinta, Ini 5 Aktivitas Lain Bisa Bikin Orgasme
1. Mengganggu fungsi hidup sehari-hari
Masturbasi sudah di tahap candu ketika fungsi hidup sehari-hari terganggu misalnya, mengabaikan pekerjaan, sekilah atau tanggung jawab gara-gara masturbasi. Kemudian masturbasi sampai memengaruhi performa sosial dan profesional.
2. Sulit dikendalikan
Masturbasi yang dilakukan secara kompulsif bisa tergolong candu. Orang sulit mengendalikan dorongan untuk masturbasi meski sudah berniat berhenti atau mengurangi.
Selain itu ada dorongan untuk melakukan guna mengatasi stres, cemas, bosan atau emosi negatif lain.
3. Muncul rasa bersalah
Orang yang kecanduan masturbasi biasanya merasa bersalah dan sadar bahwa masturbasi mengacaukan fungsi harian. Namun masturbasi tetap dilakukan.
4. Mengganggu hubungan interpersonal
Masturbasi sudah mengganggu hubungan interpersonal atau hubungan dengan pasangan. Hal ini terutama mengganggu kehidupan seksual. Orang, misal, lebih memilih masturbasi ketimbang berhubungan intim dengan pasangan sehingga kuantitas dan kualitas hubungan intim dengan pasangan menurun.
Kapan perlu ke tenaga profesional?
Ilustrasi. Kecanduan masturbasi tidak bisa dibiarkan begitu saja. Sebaiknya Anda berkonsultasi dengan tenaga profesional. (Getty Images/chanakon laorob)
Masalah kecanduan masturbasi bisa jadi perlu ditangani tenaga profesional. Haekal menjelaskan Anda bisa memeriksakan diri ketika muncul beberapa kondisi sebagai berikut:
- Perilaku kompulsif dan sulit dikendalikan, gagal mengurangi frekuensi masturbasi.
- Kehidupan pribadi dan sosial terganggu bahkan sampai menarik diri dari hubungan.
- Muncul gangguan psikologis seperti rasa bersalah, malu, atau penyesalan berulang yang merusak kepercayaan diri.
- Ada nyeri, iritasi, luka pada alat kelamin, disfungsi seksual (penurunan sensitivitas, ejakulasi tertunda, sulit orgasme bersama pasangan).
- Masturbasi dihubungkan dengan pornografi.
Sebaiknya konsultasi dengan siapa?
- Psikolog klinis atau seksolog, penanganan aspek psikologis dan perilaku kompulsif.
- Psikiater, ada gejala gangguan mood, kecemasan atau Obsessive-Compulsive Disorder (OCD).
- Dokter spesialis andrologi atau urologi, ada keluhan fisik atau gangguan fungsi seksual.
- Tanda kecanduan masturbasi
Kata Dokter, Ini Tanda Kamu Kecanduan Masturbasi
人参与 | 时间:2025-05-25 10:04:17
相关文章
- Kenapa Selalu Ada Ruang untuk Dessert? Ini Jawaban Ilmiahnya
- Daftar Maskapai Penerbangan Paling Tepat Waktu di Dunia, Tak Ada RI
- KPK Periksa Kabag Sekretaris Badan Anggaran DPR RI, Kasusnya Soal Ini
- OJK Fokus Awasi Pengelolaan Kewajiban, Bukan Intervensi Tarif Premi Asuransi
- Anak Terseret 'Drama' Orang Tua, Psikolog Peringatkan Dampaknya
- Viral Mahasiswa Unnes Diduga Lakukan Pemerkosaan, Ini Klarifikasi Kampus
- PP Presisi Lakukan Pergantian Direksi dan Komisaris, Ini Susunan Lengkapnya!
- Cacing Parasit Ditemukan di Tubuh Pasien Kanker 70 Tahun, Kok Bisa?
- Jam Minum Kopi yang Paling Tepat Menurut Dokter
- BCA Gabung FLPP, Menteri PKP: Ini Sejarah Baru
评论专区