JAKARTA,quickq下载地址 DISWAY.ID--Kementerian UMKM akan memberikan bantuan modal bagi pengusana UMKM yang ikut bermitra pada program Makan Bergizi Gratis (MBG).
"Terkait mengenai akses pembiayaan, kami dari Kementerian UMKM bersama-sama dengan Badan Gizi Nasional, berdasarkan arahan Pak Presiden, untuk mencari solusi yang sebaik-baiknya agar pengusaha-pengusaha UMKM yang terlibat dalam program makan bergizi ini tidak mendapatkan beban yang cukup besar terkait permodalannya," ungkap Menteri UMKM Maman Abdurrahman ditemui di Jakarta, 25 Januari 2025.
BACA JUGA:BGN Upayakan Dana MBG Tak Reimburse Lagi Mulai Februari 2025
BACA JUGA:Menteri UMKM Yakin Rp8 Miliar Bakal Berputar di Desa Berkat MBG
Pembiayaan awal UMKM untuk program ini, menurutnya, akan menjembatani missing link yang terjadi karena masalah dana.
"Ini ada aspirasi dari teman-teman UMKM, 'Bagaimana kita bisa survive ataupun ikut terlibat dalam program Makan Bergizi kalau kita butuh bridging kurang lebih sekitar Rp200-500 jutaan?'" cetusnya.
Maman juga telah berkoordinasi dengan bank himbara untuk menghadirkan skema khusus bagi UMKM yang menjadi bagian dari program ini.
"InsyaAllah nanti akan disiapkan sebuah skema khusus untuk memberikan keringanan atau seperti diberikan pembiayaan awal dulu," tambahnya.
BACA JUGA:BPOM Resmi Menjadi Bagian MBG, Awasi Program Makan Bergizi Gratis
BACA JUGA:Pasutri Gelapkan Uang Tiket Pesawat Puluhan Juta Rupiah, Polisi Tangkap Pelaku di Wilayah Bogor Utara
Disebutkannya bahwa sudah ada 46 bank penyalur KUR yang ada di bawah koordinasi Kementerian UMKM dan empat di antaranya berpartisipasi aktif.
Dengan begitu, "Misal mereka sudah mendapatkan surat SPK dari BGN, nanti langsung bank terkait langsung men-top up ke rekeningnya masing-masing untuk bisa belanja ataupun beli permodalan untuk kebutuhan makan bergizi," paparnya.
Ia tak menyebut kisaran pasti modal yang akan diberikan, mengingat kebutuhan setiap Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) berbeda-beda.
BACA JUGA:Cukai Rokok untuk MBG, Apa Saja Risikonya?
- 1
- 2
- »