会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Tren Pernikahan China Turun, Catat Angka Terendah!

Tren Pernikahan China Turun, Catat Angka Terendah

时间:2025-05-30 04:19:31 来源:quickq电脑版更新后没网 作者:焦点 阅读:328次
Jakarta,quickq官网登录 CNN Indonesia--

Tren pernikahan Chinaturun. Data terbaru menunjukkan, jumlah pernikahanbaru turun sampai level terendah sejak pencatatan dimulai pada sekitar 1980-an.

Perekonomian China makin terancam akibat angka kelahiran yang menurun. Tantangan ini semakin nyata sebab jumlah pernikahan baru yang tercatat bakal turun ke level terendah.

Tren Pernikahan China Turun, Catat Angka Terendah

Tren Pernikahan China Turun, Catat Angka Terendah

Melansir dari CNN, Kementerian Urusan Sipil mencatat, ada sekitar 4,74 juta pasangan mendaftarkan pernikahan mereka pada tiga kuartal pertama di 2024. Angka ini turun sebesar 16,6 persen dari yang tercatat di periode yang sama tahun lalu yakni 5,69 juta pasangan.

Tren Pernikahan China Turun, Catat Angka Terendah

ADVERTISEMENT

Tren Pernikahan China Turun, Catat Angka Terendah

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilihan Redaksi
  • BKKBN: Tren Pernikahan Dini Menurun, Hubungan Seks Meningkat
  • 'Marriage Is Scary', Cerminan Perubahan Nilai yang Tak Melulu Negatif
  • Menteri KPK/BKKBN Duga Faktor Ekonomi Jadi Alasan Orang Malas Menikah

Serangkaian langkah pun dilakukan demi melawan tren pernikahan China turun. Negara meluncurkan berbagai program termasuk insentif finansial dan kampanye propaganda agar kaum muda menikah dan memiliki anak.

Pejabat China juga menyelenggarakan acara kencan buta, pernikahan massal, dan upaya membatasi tradisi pembayaran 'mahar' yang besar. Di daerah pedesaan, pernikahan jadi tidak terjangkau karena mahar begitu besar.

Pun sejak 2022, Asosiasi Keluarga Berencana Tiongkok telah meluncurkan program percontohan untuk 'menciptakan budaya pernikahan dan melahirkan era baru'. Mereka melibatkan puluhan kota untuk promosi nilai sosial melahirkan dan mendorong kaum muda menikah di usia yang tepat.

Akan tetapi, kebijakan ini gagal. Tren pernikahan di China tetap turun.

Kaum muda Tiongkok bergulat dengan angka pengangguran, biaya hidup tinggi, dan dukungan kesejahteraan sosial yang kurang. Sebagian menunda pernikahan dan memiliki anak, sementara sebagian lain memilih menghindarinya.

Tak hanya China, sejumlah negara juga berjuang menaikkan angka kelahiran seperti Jepang dan Korea Selatan.

(els/asr)

(责任编辑:综合)

相关内容
  • 世界上最好的珠宝设计学校有哪些?
  • FOTO: Ramai Gua Hira Usai Puncak Ibadah Haji
  • Apa Benar Tidur di Ubin Tanpa Alas Bisa Picu Paru
  • Alokasikan Rp500 M, Riady Foundation Transformasi 10 Juta Siswa Lewat Fondasi AI
  • 爱丁堡大学设计研究生申请条件是什么?
  • Presiden Joko Widodo Resmikan Bandara Singkawang di Kalimantan Barat
  • Catat Tanggalnya, Kapan 1 Muharram 2024?
  • Kabaharkam Ungkap Situasi Masih Kondusif Jelang Pengumuman Hasil Pemilu 2024
推荐内容
  • 康奈尔大学风景园林专业怎么样?
  • Mitratel Bagikan Dividen Rp2,06 Triliun, Setara 98 Persen dari Laba Bersih 2024
  • Sandiaga Uno Klaim PPP Telah Lolos Ambang Batas Parlemen 4 Persen, Ini Buktinya!
  • Viral Gejala Ensefalitis Dikira Gangguan Mental, Ini Kata Dokter
  • 服装设计专业大学世界排名第一的学校是哪所?
  • Sering Gagal? Coba Ikuti 7 Cara Ini agar Diet Berhasil